Gerakan Refleks pada Bayi
Pada awalnya, sebagian besar gerakan bayi dipicu oleh refleks, gerakan naluriah sebagai tanggapan terhadap rangsangan. Banyak gerakan refleks yang penting bagi kehidupan, seperti refleks pernapasan, proses otomatis mengosongkan kandung kemih, serta refleks usus besar dan rasa lapar untuk meminta makanan.
Gerakan refleks lainnya adalah mengedip dan menutup mata saat melihat cahaya terang dan menarik tubuh saat sakit. Beberapa gerakan refleks pada bayi baru lahir menghilang setelah beberapa bulan.
Gerakan refleks lainnya adalah mengedip dan menutup mata saat melihat cahaya terang dan menarik tubuh saat sakit. Beberapa gerakan refleks pada bayi baru lahir menghilang setelah beberapa bulan.
* Refleks mengisap. Bayi secara otomatis mengisap benda yang diletakkan di mulutnya dan mungkin telah berlatih di dalam rahim dengan mengisap ibu jarinya. Refleks mengisap yang baik penting untuk mendapatkan makanan pada bulan-bulan pertama.
* Refleks berputar. Jika Anda mengusapkan sesuatu di pipi bayi, dia akan memutar kepala ke arah benda itu dan membuka mulutnya. Gerakan ini disebut refleks memutar (rooting reflex) dan membantu bayi menemukan puting susu.
* Refleks menggenggam. Bayi baru lahir menggenggam jari Anda, jika Anda menyentuh telapak tangannya. Genggaman tangan ini sangat kuat hingga dia bisa menopang seluruh berat badan, jika Anda mengangkatnya dengan satu jari tergenggam dalam setiap tangannya. Gerakan refleks ini juga terdapat di telapak kaki yang melengkung saat disentuh. Gerakan refleks ini hilang setelah beberapa bulan. Dia harus belajar menggenggam dengan sengaja.
* Refleks kaget. Jika bayi dikagetkan oleh suara keras atau gerakan mendadak, seluruh tubuhnya bereaksi dengan gerakan kaget atau refleks Moro, yaitu gerakan mengayunkan lengan dan kaki seolah dia akan meraih sesuatu, mendorong kepala ke belakang, membuka mata, dan mungkin menangis.
* Refleks merangkak. Jika Anda menelungkupkan bayi baru lahir, dia membentuk posisi merangkak karena saat di dalam rahim, kakinya tertekuk ke arah tubuhnya.
* Refleks berjalan dan melangkah. Jika Anda menggendong bayi dengan posisi berdiri dan telapak kakinya menyentuh permukaan yang keras, Anda akan melihat refleks berjalan, yaitu gerakan kaki seperti melangkah ke depan. Jika tulang keringnya menyentuh sesuatu, dia mengangkat kakinya seperti akan melangkahi benda tersebut. Refleks berjalan ini akan hilang dan berbeda dengan gerakan berjalan normal yang dia kuasai beberapa bulan berikutnya.(*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar